Mengenal ISO Kalibrasi dan Apa Saja Manfaatnya
Pernahkah Anda mendengar tentang istilah ISO? Istilah ini sangat erat kaitannya dengan kalibrasi alat ukur atau lebih tepatnya lagi menjadi standar yang digunakan dalam pengujian kalibrasi. Untuk orang-orang yang bekerja sebagai teknisi kalibrasi sudah pasti paham bagaimana standar ini mengatur seluruh kegiatan kalibrasi.
Bukan tanpa alasan standar ISO dibuat untuk menyamaratakan aturan, teknik, dan pedoman setiap Negara dalam melaksanakan kalibrasi. Berbicara mengenai standar ISO, apa sebenarnya ISO itu? Dan apa manfaatnya bagi prosedur kalibrasi? Penjelasan selengkapnya dapat Anda simak, berikut ini!
Apa yang Dimaksud ISO
ISO merupakan istilah yang merujuk pada standar kalibrasi, namun sebenarnya ISO sendiri adalah singkatan dari international Standardization Organization, yaitu lembaga internasional yang berwenang dalam menciptakan aturan atau standar khsusnyanya merujuk pada prosedur kalibrasi di seluruh dunia.
Sebagai sebuah organisasi internasional ISO memiliki anggota dari berbagai warga negara di dunia, hal ini dilakukan untuk mewakili standar setiap negara di belahan dunia manapun yang benar-benar adil. ISO sendiri merancang ketentuan standarisasi secara internasional untuk sertifikasi Sistem Manajemen Mutu yang berkaitan akan kemampuan perusahaan atas kualitas produk yang diproduksi
Pengertian ISO Kalibrasi
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya ISO lah yang merancang ketentuan standarisasi termasuk pada ISO kalibrasi. ISO kalibrasi adalah standar yang biasa digunakan dalam prosedur kalibrasi yang menjadi kompetensi dan secara teknis telah diatur prosedurnya.
Organisasi ini berperan penting dalam proses pelaksanaan kalibrasi secara internasional. ISO kalibrasi digunakan sebagai persyaratan umum bagi setiap laboratorium kalibrasi dalam operasional pengujian dan kalibrasi di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri ISO kalibrasi telah diadopsi dan diatur regulasinya dalam SNI ISO/IEC 17025:2017 yang diterbitkan oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN)
Persyaratan tersebut berkaitan dengan operasional kalibrasi untuk menentukan kebenaran dan keandalan laboratorium kalibrasi. Sebagaimana standar yang berlaku di Indonesia Anda dapat mempelajarinya lebih lanjut dalam SNI kalibrasi. Standar inilah yang akan mengatur bagaimana penyelenggaraan kalibrasi sesuai dengan tujuan yang diharapkan khususnya di Indonesia.
ISO 17025
ISO 17025 adalah standar akreditasi yang diberikan ISO terhadap penyelenggara kalibrasi diseluruh dunia dan telah diakui dunia dengan pengakuan secara formal. Oleh karenanya setiap laboratorium harus memenuhi kompetensi secara internasional untuk dapat dterm melakukan pengujian dan kalibrasi dan sebuah laboratorium
Berdasarkan hal yang telah dijelaskan tersebut ISO 17025 tentunya memiliki manfaat bagi penyelenggaraan kalibrasi, lalu apa sajakah manfaat dari ISO 17025 itu? Selengkapnya berikut ini!
Manfaat ISO 17025
Jika berbicara mengenai manfaat, pastinya sudah tidak dapat diragukan lagi manfaatnya, dari penerapan ISO 17025, berikut beberapa manfaatnya :
- ISO 17025 dapat mengurangi resiko kesalahan dalam melakukan kalibrasi
- Penerapan ISO 17025 untuk menentukan hasil kerja personel yang telah sesuai dengan prosedur yang berstandar.
- ISO 17025 dapat menjadi suatu komitmen bagi semua laboratorium untuk memenuhi harapan konsumen atau penerima layanan .
- ISO 17025 memberikan nilai positif bagi bidang pemasaran laboratorium maupun perusahaan yang alatnya telah dikalibrasi
- ISO 1705 dapat sebagai tolak ukur dalam perbandingan antar laboratorium pengujian dan
- Meningkatkan reputasi dan kepercayaan konsumen akan kinerja laboratorium kalibrasi.
Kesimpulan
Itulah yang dapat disampaikan dari artikel ini mengenai ISO kalibrasi yang menjadi standarisasi dalam penyelenggaraan kalibrasi yang diakui dunia termasuk pula yang dilakukan di Indonesia. Penerapan ISO telah diadopsi Indonesia dalam standar SNI ISO/IEC 17025 tentang persyaratan umum kompetensi laboratorium pengujian dan laboratorium kalibrasi. Oleh karenanya setiap laboratorium harus memenuhi standar ISO kalibrasi untuk operasional kalibrasi.